TERKINI

Batal Demo, Paguyuban Pedagang Daging Minta Instansi Terkait Sidak Pasar Pandaan

Jun 26 2025607 Dilihat

Pasuruan jurnalpagi.id – Adanya mosi tidak percaya dari paguyuban pedagang daging Pasuruan Rayakepada kepemimpinan Wagiman Budi Santoso, Kepala Pasar Deerah Unit Pandaan, membuat paguyuban pedagang daging di pasar tersebut akan melakukan aksi demo.

Namun aksi demo yang rencananya akan digelar pada Senin,30 Juni itu batal setelah ada mediasi antara paguyuban pedagang daging Pasuruan Raya dengan UPT Pasar Disperindag Kabupaten Pasuruan Kamis,(26/6),siang yang ada di Bangil.

Aksi demo tersebut bukan tanpa alasan. Salah satunya ada indikasi jual beli atau peredaran daging gelonggongan di pasar unit Pandaan, Jual beli lapak, serta adanya pembiaran penyimpanan kembang api yang ada di kios pasar Pandaan selama bertahun-tahun dan beberapa poin lain yang menimbulkan mosi tidak percaya.

“Ada 9 poin yang membuat kami tidak percaya kepada kepemimpinan kepala pasar Pandaan saat ini. Sembilan poin itu sudah pernah kami sampaiakan namun belum ada tindakan,” kata Habibi ketua paguyuban pedagang daging Pasuruan Raya.

Hasil mediasi tersebut, masih kata Habibi ada yang dibenarkan ada yang tidak oleh Disperindag. Dirinya meminta pihak Disperindag bersikap tegas dengan apa yang terjadi di pasar unit Pandaan selama ini yang termasuk 9 poin tuntutan paguyuban.

” Delapan puluh persen saya puas dari hasil mediasi tapi sisanya kami meminta dinas terkait Disperindag bersikap tegas,” Katanya.

Wagiman Budi, Kepala Unit Pasar Pandaan mengatakan bahwa aksi demo yang akan dilakukan oleh paguyuban pedang daging merupakan bentuk dari kurang adanya komunikasi antara pihak paguyuban dengan pihak pasar.

Hasil mediasi lanjut Budi, sapaan akrabnya pihak paguyuban sudah bersedia mencabut surat pemberitahuan untuk demo. Akan disepakati untuk inspeksi mendadak(sidak) dari DPRD, Disperindag, Dinas Peternakan, Polres,Kodim hingga Kecamatan.Dinas Peternakan.

Baca juga :  Blue Helmet Bogor Buka Puasa Bersama Dengan Anak Yatim dan Dhuafa di Ponpes Almutsana Cibedug

“Intinya mis komunikasi, tidak ada jual beli lapak, kalau peralihan ya semua pasar ada dan itu malalui dinas tidak hanya proses di unit atau upt saja dan tidak mudah proses peralihan itu,” terang Budi

Sementara itu Kepala UPT Pasar Disperindag, Nahnu Palevi enggan berkomentar banysak. Dirinya hanya menegaskan bahwa pihak paguyuban pedagang daging sudah mencabut suratnya untuk aksi demo.

“Paguyubah sudah membatalkan aksi demonya dan hasil mediasi hari ini akan kita lakukan sidak ke pasar Pandaan pada Senin minggu depan bersama jajaran,” pungkasnya.(Wan/Adi)

Share to

Related News

Bank Jatim Bromo Marathon 2025 Kembali G...

by Sep 07 2025

Pasuruan Jurnalpagi.id – Lebih dari 2000 pelari dari 21 negara di dunia yang kembali tertantan...

PKB Pasuruan Gelar Doa Bersama untuk Kor...

by Sep 01 2025

Pasuruan jurnalpagi.id – DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Pasuruan mengadakan sal...

Ponpes KHA Wahid Hasyim Gelar Doa Bersam...

by Sep 01 2025

Pasuruan jurnalpagi.id – Ratusan santri dari Yayasan Pondok Pesantren KHA Wahid Hasyim (WAHA) ...

Anggaran Laptop Sekolah di Malang Dikrit...

by Agu 24 2025

Malang, Jurnalpagi.id – Rencana pengadaan laptop senilai Rp1,521 miliar untuk sekolah-sekolah di K...

PT Berkat Ganda Sentosa Kolaborasi Denga...

by Agu 23 2025

Pasuruan jurnalpagi.id – Dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Republik Indonesia dan HUT ke-20 p...

Kunjungi Beberapa Sekolah Ketua TP PKK K...

by Agu 08 2025

Pasuruan jurnalpagi.id – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan, Merita Ariestya Yudi, ata...

No comments yet.

Sorry, the comment form is disabled for this page/article.
back to top