JurnalPagi – Saham yang akan IPO setelah GoTo atau PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk masih dalam pantauan pihak Bursa Efek Indonesia (BEI). Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebutkan 11 perusahaan melantai selama 2022 dengan total dana yang diperoleh dari penawaran umum perdana (IPO) sebesar Rp3,13 triliun.
Daftar emiten terdaftar IPO 2022 yang sudah ditargetkan mencapai 55 emiten baru. Jumlah target IPO (Initial Public Offering) tahun ini meningkat dari capaian tahun 2021 yang sebanyak 54 emiten. Tak kurang dari 23 perusahaan besar saat ini siap menawarkan penawaran umum perdana (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengatakan, masih terdapat 23 perusahaan dalam pipeline pencatatan saham di BEI dengan klasifikasi aset perusahaan merujuk pada POJK Nomor 53 per POJK.04 per 2017 sebagai berikut:
– Satu perusahaan aset skala kecil (dengan aset di bawah Rp 50 miliar).
– 12 perusahaan aset skala menengah (dengan aset antara Rp 50-250 miliar).
– 10 perusahaan aset skala besar (dengan aset di atas Rp 250 miliar).
Secara sektor, adalah sebagai berikut:
– Satu perusahaan dari sektor basic materials.
– Dua perusahaan dari sektor industrials.
– Satu perusahaan dari sektor transportation & logistic.
– Dua perusahaan dari sektor consumer non-cyclicals. – Enam perusahaan dari sektor consumer cyclicals.
– Dua perusahaan dari sektor technology.
– Dua Perusahaan dari sektor healthcare.
– Tiga perusahaan dari sektor energy
– Tiga perusahaan dari sektor properties & real estate.
– Satu perusahaan dari sektor infrastructure
Buat para pembaca yang mau membeli saham PT. GOTO dengan cara klik link berikut : beli saham PT. GoTo
Source : Idx
No comments yet.