TERKINI

PII Kabupaten Pasuruan Siap Dampingi Pemerintah Pastikan Kelayakan Bangunan Pesantren

Okt 10 2025311 Dilihat

Pasuruan Jurnalpagi.id – Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Kabupaten Pasuruan menyatakan kesiapannya untuk bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan dalam memastikan seluruh bangunan pondok pesantren di wilayah tersebut aman dan layak digunakan.

Langkah ini merupakan tindak lanjut dari pernyataan Bupati Pasuruan, Rusdi Sutejo, yang menegaskan pentingnya pemeriksaan bangunan pesantren menyusul insiden ambruknya bangunan pondok pesantren di Sidoarjo beberapa waktu lalu.

Saat ditemui bersama pengurus PII lainnya,Ketua PII Kabupaten Pasuruan, Ir. Hari Santoso, menyampaikan bahwa PII siap memberikan pendampingan teknis, kajian struktur, hingga rekomendasi profesional bagi lembaga pendidikan keagamaan dan tempat ibadah yang membutuhkan, Kamis,(9/10), siang.

“Kami siap bersinergi dengan Pemkab Pasuruan. Bila dibutuhkan, PII akan memberikan rekomendasi teknis terhadap bangunan pesantren atau sarana ibadah untuk memastikan keamanan konstruksinya,” tegas Hari.

Sebagai bentuk nyata komitmen, PII Kabupaten Pasuruan telah menerbitkan Surat Himbauan Nomor 009/KPC.PII/KAB.PAS/X/2025 yang berisi tiga poin utama kepada seluruh anggotanya. Memberikan pendampingan teknis sukarela untuk penilaian bangunan pesantren, tempat ibadah, dan bangunan berisiko tinggi lainnya.

Bukan hanya itu saja, PII akan membuka posko layanan bantuan teknis konstruksi di lingkungan PII Kabupaten Pasuruan. Serta peran aktif dalam edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya kelayakan suatu bangunan sesuai peraturan perundangan yang berlaku.

Bupati Pasuruan juga telah memastikan bahwa seluruh biaya pemeriksaan, penerbitan Sertifikat Laik Fungsi (SLF), dan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) akan ditanggung oleh pemerintah daerah.

Langkah kolaboratif ini sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2014 tentang Keinsinyuran, serta menjadi bagian dari arahan PII Jawa Timur dan PII Pusat.

“Ini bukan sekadar urusan teknis. Ini adalah tanggung jawab moral kami sebagai insinyur untuk melindungi keselamatan masyarakat,” ujar Hari.

Baca juga :  Disinyalir Ada Permainan Dalam Pengerasan Jalan dan Pembangunan Tembok Penahan Di Desa Tulangan

Diharapkan sinergitas antara Pemkab dan PII dapatenghasilkan bangunan publik, terutama pondok pesantren di Kabupaten Pasuruan, dapat memenuhi standar keselamatan dan keandalan konstruksi secara menyeluruh.(Wan/Adi)

Share to

Related News

Dua Kali Kebobolan Dinas Pendidikan Real...

by Nov 17 2025

Pasuruan Jurnalpagi.id – Muhammad Taufiq, Kepala SDN Sumberejo II Kecamatan Purwosari, tak bis...

Golkar Kabupaten Pasuruan Tasyakuran Pen...

by Nov 13 2025

Pasuruan jurnalpagi.id – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Pasuruan menggela...

Tinjau Saluran Bundaran Apollo, Ketua DP...

by Nov 05 2025

Pasuruan Jurnalpagi.id – Samsul Hidayat, Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan meninjau kondisi salura...

Meriahkan Hari Santri Dan HUT Ke-7, Ratu...

by Nov 01 2025

Pasuruan Jurnalpagi.id – Dalam semarak peringatan Hari Santri Nasional 2025 dan Hari Ulang Tah...

Kencana Group Konsisten Tanam 1.000 Poho...

by Nov 01 2025

Pasuruan Jurnalpagi.id – Komitmen terhadap kelestarian lingkungan kembali ditunjukkan oleh PT ...

Dudukan Tiang PJU Berongga, Disinyalir M...

by Okt 31 2025

Sidoarjo jurnalpagi.id. – Penambahan pemasangan PJU di beberapa titik strategis di 4 eks kawed...

No comments yet.

Sorry, the comment form is disabled for this page/article.
back to top