TERKINI

ABK Kapal Tidak Dibayar, Kepolisian dan Kementerian Kelautan dan Perikanan Didesak Untuk Segera Menindak Tegas

Mei 03 20221.858 Dilihat

JAKARTA | JurnalPagi.id – Polisi dan pemerintah kementerian kelautan dan perikanan segera berantas calo ABK kapal cakalang jaring dan ABK kapal cumi  maraknya aksi premanisme dengan modus pungutan liar yang terjadi oleh calo ini, di iming iming  kasbon 4,d/d 5 juta sementara di janjikan gaji Rp.9.000.000 d/d 30jt per 6 bulan , . Polisi dan kementerian perikanan dan kelautan segera usut kasus ini  kenyamanan bersama di sampaikan oleh korban calo PK fery dan Asep Saepulloh .jakarta (3/5/2022)

Oknum pemilik kapal dan pengurus kapal cakalang bahtera makmur ini suka ganti ganti ABK kapal kerap tidak pernah di gaji .

ABK kapal cakalang hanya  janjikan bagi hasil pendapatan per 3 bulan Rp.9.000.000 dan di janjikan kasbon Rp.4.000.000.agar calon ABK  tertarik  pada  setiap pekerja nya namun kenyataannya  tidak pernah di gaji oleh pihak pemilik KM batehra makmur

Fery dan Asep 5 orang lainnya  juga menyampaikan,selaku korban meminta usut  kasus sampai tuntas.

” Ia juga Meningingatkan kepada seluruh calon ABK kapal cakalang bahtera makmur, jika ada tawaran oleh pihak kapal  beserta kemirnya jangan mau 99% ABK korban calo.

Hal semacam ini sangat berhati-hati  Karena mereka ini  tidak pernah d gaji kepada seluruh  ABK kapal cakalang bahtera makmur tetap .berhati-hati bekerja dengan mereka. Pengurus KM batehra makmur ini tidak akan mau di gaji.

Pengurus kapal juga suka curang.menjual ikan di tengah laut kepada kapal sopek.jual solar ke kapal lain .jual beras kepada kapal lain dan suka jual ikan setiap kapal sandar ketika ada badai.

Kami sebagai  korban memohon kepada pemerintah kementerian kelautan dan perikanan  minta kasus ini segera usut.  sebelum kita 5 orang masih banyak lagi korban  kasus yang sama kepada ABK kapal lainnya

Baca juga :  Disambut Upacara Tradisi, Sebanyak 190 Kopral Taruna Masuki Gerbang AAL

Maka dari itu kami  pihak korban meminta agar segera menyelesaikan tanggung jawab nya kepada pekerja 5 ABK sampai detik ini kapal sandar d Kalimantan dan segera melakukan Penangkapan terhadap pengurus kapal dan juga pihak pemilik kapal terkait.ujarnya

“Kita mainta gaji hak kita malah janji besok besok sampai detik ini belum di gaji sama sekali oleh terkait tidak bisa pulang karena belum di gaji. Laporan tertulis kepada wartawan Jurnalpagi.id  sekalgus korban ABK kapal cakalang bahtera makmur ujarnya kepada wartawan jurnalpagi.id (3/5/2022)

Fery dan Asep Saepulloh juga menyampaikan, selaku para korban calo ini meminta Polisi dan pemerintah kementerian kelautan dan perikanan meminta usut  kasus sampai tuntas.

“Asep Saepulloh juga di aniaya oleh KKM kapal sampai gigi 5 biji copot. Di pukuli oleh pengurus kapal.

Kami juga  berharap siapapun yang mau kerja ABK kapal cakalang bahtera makmur ini tetap waspada dan jangan lagi mau kerja dsini.hati hati  pengurus KM batehra makmur. ini komplotan penipu.

Berhati hati kedok mulut manis mengorbankan banyak orang.

Share to

Related News

Kapolres Pasuruan Pimpin Apel Kesiapan T...

by Nov 05 2025

Pasuruan Jurnalpagi.id – Jajaran Polres Pasuruan bersama unsur TNI, pemerintah daerah, dan rel...

Kencana Group Konsisten Tanam 1.000 Poho...

by Nov 01 2025

Pasuruan Jurnalpagi.id – Komitmen terhadap kelestarian lingkungan kembali ditunjukkan oleh PT ...

Cegah Sejak Dini, BNNK Pasuruan dan Polr...

by Okt 29 2025

Pasuruan Jurnalpagi.id – Upaya pencegahan dan pemberantasan peredaran narkoba terus digencarka...

Gempol FC Akan Hadapi Kejayan FC Pada La...

by Sep 08 2025

Pasuruan Jurnalpagi.id – Salah satu official tim kesebelasan Gempol FC Jemik Sadiman memastika...

Tugas & Wewenang Dispendukcapil Kot...

by Jun 24 2025

Surabaya | Jurnalpagi.id Artikel Milik Muhammad Khoirudin Umar Fahri Mahasiswa Fakultas Hukum Univer...

Dominikus Dian Djatmiko Pengedar Minuman...

by Mei 20 2025

Surabaya | jurnalpagi.id Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Tanjung Perak menuntut terdakwa ...

No comments yet.

Sorry, the comment form is disabled for this page/article.
back to top